Text
Bandung, Kamu, dan Kita
Kehidupan baru di Bandung tidak serta-merta menyembuhkan Natha. Dia hidup di bawah satu atap bersama Ayah dan Mira, wanita yang pernah menjadi akar keretakan rumah tangga orang tuanya. Natha mencoba bersikap dewasa, tetapi
bayang-bayang masa lalu selalu membuntuti langkahnya. Kenangan tentang Ibu, suara tawa di meja makan, dan foto keluarga yang kini terasa seperti tipuan masa.
Untuk menjaga kestabilan mentalnya, Mas Nizha mengenalkan Natha pada seorang psikolog bernama Kinara Arunika. Lewat ruang terapi yang hening dan penuh pemahaman, Natha mulai membuka luka-lukanya. Dia belajar bahwa tidak hanya dirinya yang hancur—kedua kakaknya pun menyimpan duka mereka
sendiri. Mas Nizha dengan tanggung jawab yang terlalu besar, Bang Hagi dengan tekanan untuk selalu terlihat kuat. Mereka semua terluka, hanya caranya berbeda.
Namun badai belum benar-benar reda. Di tengah proses penyembuhannya, Natha kembali dikhianati oleh dua orang yang paling dia percaya yaitu Kaivan Lerio (Kale)— pacarnya selama lima tahun, dan Sera—sahabat yang sudah bersamanya sejak TK. Dalam satu video singkat yang dikirim temannya, semua kecurigaan Natha menjadi nyata: Kale dan Sera tertangkap kamera sedang merangkul
dan bermesraan."
| 2240 | 813 BAN | Perpustakaan SMKN 10 Jkt (FIKSI) | Sedang Dipinjam (Jatuh tempo pada2025-12-08) |
Tidak tersedia versi lain